Sabtu, 07 April 2012

telaah pai

MEMAHAMI MATERI AL-QURAN HADIS MADRASAH ALIYAH
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
TELAAH MATERI PAI 2
Dosen : Drs. H. Akhirin Ali, M.Ag.
Disusun oleh :
1. Ali Ma’sum NIM. 228648
2. Eni Hidayati NIM. 228656
3. Ida Istifaizah NIM. 228661
4. Ismail NIM. 228663
5. Munawaroh NIM. 228668
6. Nur Sholihah NIM. 228671
7. Saifudin Alfi NIM. 228680
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT ISLAM NAHDLATUL ULAMA (INISNU) JEPARA
TAHUN 2012
al-Quran Hadis MA 1
BAB I
LATAR BELAKANG
Di dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dinyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mencapai tujuan tersebut, salah satu bidang studi yang harus dipelajari oleh peserta didik di madrasah adalah pendidikan agama Islam, yang dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Pendidikan Agama Islam di Madrasah Aliyah terdiri atas empat mata pelajaran, yaitu: Al-Qur'an-Hadis, Akidah-Akhlak, Fikih, dan Sejarah Kebudayaan Islam. Masing-masing mata pelajaran tersebut pada dasarnya saling terkait, isi mengisi dan melengkapi. Al-Qur'an-Hadis merupakan sumber utama ajaran Islam, dalam arti ia merupakan sumber akidah-akhlak, syari’ah/fikih (ibadah, muamalah), sehingga kajiannya berada di setiap unsur tersebut. Akidah (Usuluddin) atau keimanan merupakan akar atau pokok agama. Syariah/fikih (ibadah, muamalah) dan akhlak bertitik tolak dari akidah, yakni sebagai manifestasi dan konsekuensi dari akidah (keimanan dan keyakinan hidup). Syari’ah/fikih merupakan sistem norma (aturan) yang mengatur hubungan manusia dengan Allah, sesama manusia dan dengan makhluk lainnya. Akhlak merupakan aspek sikap hidup atau kepribadian hidup manusia, dalam arti bagaimana sistem norma yang mengatur hubungan manusia dengan Allah (ibadah dalam arti khas) dan hubungan manusia dengan manusia dan lainnya (muamalah) itu menjadi sikap hidup dan kepribadian hidup manusia dalam menjalankan sistem kehidupannya (politik, ekonomi, sosial, pendidikan, kekeluargaan, Kebudayaan/seni, iptek, olahraga/kesehatan, dan lain-lain) yang dilandasi oleh akidah yang kokoh. Sejarah Kebudayaan Islam merupakan perkembangan perjalanan hidup manusia muslim dari masa ke masa dalam usaha bersyariah (beribadah dan bermuamalah) dan berakhlak serta dalam mengembangkan sistem kehidupannya yang dilandasi oleh akidah.
Pendidikan Agama Islam (PAI) di Madrasah Aliyah yang terdiri atas empat mata pelajaran tersebut memiliki karakteristik sendiri-sendiri. Al-Qur'an-Hadis, menekankan pada kemampuan baca tulis yang baik dan benar, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, serta mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari. Aspek akidah menekankan pada kemampuan memahami dan mempertahankan keyakinan/keimanan yang benar serta menghayati dan mengamalkan nilai-nilai al-asma’ al-husna. Aspek Akhlak menekankan pada pembiasaan
al-Quran Hadis MA 2
untuk melaksanakan akhlak terpuji dan menjauhi akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari. Aspek fikih menekankan pada kemampuan cara melaksanakan ibadah dan muamalah yang benar dan baik. Aspek sejarah Kebudayaan Islam menekankan pada kemampuan mengambil ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni, dan lain-lain untuk mengembangkan Kebudayaan dan peradaban Islam. Penyusunan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran al-Quran Hadis di Madrasah Aliyah ini dilakukan dengan cara mempertimbangkan dan me-review Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, mata pelajaran Pendidikan Agama Islam aspek keimanan/akidah dan akhlak untuk SMA/MA, serta memperhatikan Surat Edaran Dirjen Pendidikan Islam Nomor: DJ.II.1/PP.00/ED/681/2006, tanggal 1 Agustus 2006, tentang Pelaksanaan Standar Isi, yang intinya bahwa Madrasah dapat meningkatkan kompetensi lulusan dan mengembangkan kurikulum dengan standar yang lebih tinggi.
al-Quran Hadis MA 3
BAB II TUJUAN Mata pelajaran Al-Qur'an-Hadis di Madrasah Aliyah adalah salah satu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang merupakan peningkatan dari Al-Qur'an-Hadis yang telah dipelajari oleh peserta didik di MTs/SMP. Peningkatan tersebut dilakukan dengan cara mempelajari, memperdalam serta memperkaya kajian al-Qur'an dan al-Hadis terutama menyangkut dasar-dasar keilmuannya sebagai persiapan untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi, serta memahami dan menerapkan tema-tema tentang manusia dan tanggung jawabnya di muka bumi, demokrasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam perspektif al-Qur'an dan al-Hadis sebagai persiapan untuk hidup bermasyarakat. Secara substansial, mata pelajaran Al-Qur'an-Hadis memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mempelajari dan mempraktikkan ajaran dan nilai-nilai yang terkandung dalam al-Qur'an-hadis sebagai sumber utama ajaran Islam dan sekaligus menjadi pegangan dan pedoman hidup dalam kehidupan sehari-hari. Mata pelajaran Al-Qur'an-Hadis bertujuan untuk:
a. Meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap al-Qur'an dan hadis
b. Membekali peserta didik dengan dalil-dalil yang terdapat dalam al-Qur'an dan hadis sebagai pedoman dalam menyikapi dan menghadapi kehidupan
c. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan isi kandungan al-Qur'an dan hadis yang dilandasi oleh dasar-dasar keilmuan tentang al-Qur'an dan hadis.
al-Quran Hadis MA 4
BAB III RUANG LINGKUP
A. Masalah dasar-dasar ilmu al-Qur'an dan al-Hadis, meliputi:
1) Pengertian al-Qur'an menurut para ahli
2) Pengertian hadis, sunnah, khabar, atsar dan hadis qudsi
3) Bukti keotentikan al-Qur'an ditinjau dari segi keunikan redaksinya, kemukjizatannya, dan sejarahnya
4) Isi pokok ajaran al-Qur'an dan pemahaman kandungan ayat-ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran al-Qur'an
5) Fungsi al-Qur'an dalam kehidupan
6) Fungsi hadis terhadap al-Qur'an
7) Pengenalan kitab-kitab yang berhubungan dengan cara-cara mencari surat dan ayat dalam al-Qur'an
8) Pembagian hadis dari segi kuantitas dan kualitasnya.
B. Tema-tema yang ditinjau dari perspektif al-Qur'an dan al-hadis, yaitu:
1) Manusia dan tugasnya sebagai khalifah di bumi.
2) Demokrasi.
3) Keikhlasan dalam beribadah
4) Nikmat Allah dan cara mensyukurinya
5) Perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup
6) Pola hidup sederhana dan perintah menyantuni para dhuafa
7) Berkompetisi dalam kebaikan.
8) Amar ma ‘ruf nahi munkar
9) Ujian dan cobaan manusia
10) Tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat
11) Berlaku adil dan jujur
12) Toleransi dan etika pergaulan
13) Etos kerja
14) Makanan yang halal dan baik
15) Ilmu pengetahuan dan teknologi.
al-Quran Hadis MA 5
BAB IV STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR Kelas X, Semester 1
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami pengertian al-Qur'an dan bukti keotentikannya
1.1 Menjelaskan pengertian al-Qur'an menurut para ahli
1.2 Membuktikan keotentikan al-Qur'an ditinjau dari segi keunikan redaksinya, kemukjizatannya, dan sejarahnya.
1.3 Menunjukkan prilaku orang yang meyakini kebenaran al-Qur'an
2. Memahami isi pokok ajaran al-Qur'an
2.1 Mengidentifikasi isi pokok ajaran al-Qur'an
2.2 Menunjukkan ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran al-Qur'an
2.3 Menjelaskan kandungan ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran al-Qur'an
2.4 Menerapkan kandungan ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran al-Qur'an
3. Memahami fungsi al-Qur'an dalam kehidupan
3.1 Mendeskripsikan fungsi al-Qur'an
3.2 Menunjukkan perilaku orang yang menfungsikan al-Qur'an
3.3 Menerapkan fungsi al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari
4. Memahami cara-cara mencari surat dan ayat dalam al-Qur'an
4.1 Menunjukkan kitab-kitab yang berhubungan dengan cara-cara mencari surat dan ayat dalam al-Qur'an
4.2 Menerapkan cara-cara mencari surat dan ayat dalam al-Qur'an
al-Quran Hadis MA 6
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
5. Memahami ayat-ayat al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi
5.1 Mengartikan QS al-Mu’minuun:12-14; QS al-Nahl:78; QS al-Baqarah:30 dan QS adz-Dzaariyat: 56
5.2 Menjelaskan kandungan QS al-Mu’minuun:12-14; QS al-Nahl:78; QSal-Baqarah:30 dan QS adz-Dzaariyat: 56
5.3 Menerapkan perilaku sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi seperti terkandung dalam QS al-Mu’minuun:12-14; QS an-Nahl:78; QSal-Baqarah:30 dan QS adz-Dzaariyat: 56
6. Memahami ayat-ayat al-Qur'an tentang demokrasi
6.1 Mengartikan QS Ali Imraan 159 dan QS asy-Syuura: 38.
6.2 Menjelaskan kandungan QS Ali Imraan 159 dan QS asy-Syuura : 38.
6.3 Menerapkan perilaku hidup demokrasi seperti terkandung dalam QS Ali Imraan 159 dan QS Asy-Syuura: 38. dalam kehidupan sehari-hari
Kelas X, Semester 2
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami istilah-istilah hadis
1.1 Mendefinisikan pengertian hadis, sunnah, khabar, atsar dan hadis qudsi.
1.2 Membandingkan pengertian hadis, sunnah, khabar, atsar dan hadis qudsi.
1.3 Menerapkan pengertian hadis, sunnah (sunnah qauliyah, sunnah fi’liyah dan sunnah taqririyah), khabar, atsar dan hadis qudsi.
2 Memahami sanad dan matan hadis
2.1 Menjelaskan pengertian sanad dan matan.
2.2 Menerapkan pengertian sanad dan matan dalam hadis.
3 Mendeskripsikan fungsi hadis terhadap al-Qur'an
3.1 Menjelaskan fungsi hadis terhadap al-Qur'an
3.2 Menunjukkan contoh fungsi hadis terhadap al-Qur'an.
3.3 Menerapkan fungsi hadis terhadap al-Qur'an.
al-Quran Hadis MA 7
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
4 Memahami pembagian hadis dari segi kuantitas dan kualitasnya.
4.1 Menjelaskan pembagian hadis dari segi kuantitasnya.
4.2 Menjelaskan pembagian hadis dari segi kualitasnya
5 Memahami ayat-ayat al-Qur'an tentang keikhlasan dalam beribadah
5.1 Mengartikan QS al-An’aam: 162-163; QS al-Bayyinah: 5 dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah
5.2 Menjelaskan kandungan QS al-An’aam: 162-163; QS al-Bayyinah: 5 dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah
5.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS al-An’aam: 162-163; QS al-Bayyinah: 5 dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah
5.4 Menampilkan perilaku ikhlas dalam beribadah seperti yang terkandung dalam QS al-An’aam: 162-163 ; QS al-Bayyinah: 5 dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah
Kelas XI, Semester 1
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang nikmat Allah dan cara mensyukurinya
1.1. Mengartikan QS az-Zuhruf:9-13, QS al-’Ankabuut:17 dan hadis tentang syukur
1.2. Menjelaskan kandungan QS az-Zuhruf:9-13, QS al-’Ankabuut:17 dan hadis tentang syukur
1.3. Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS az-Zuhruf:9-13, QS al-’Ankabuut:17 dan hadis tentang syukur
1.4. Mengidentifikasikan macam- macam nikmat Allah sebagaimana terkandung dalam QS az-Zuhruf: 9-13
1.5. Melaksanakan cara-cara mensyukuri nikmat Allah seperti terkandung dalam QS al-’Ankabuut: 17, dan hadis tentang syukur nikmat
al-Quran Hadis MA 8
2. Memahami ayat-ayat al-Qur'an tentang perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup
2.1 Mengartikan Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang kewajiban berdakwah misalnya Menjelaskan kandungan QS ar-Ruum: 41-42, QSal-A’raaf: 56-58;QS Shad:27; QS al-Furqaan: 45-50 dan QS al-Baqarah: 204-206.
2.2 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS ar-Ruum: 41-42, QS al-A’raaf: 56-58;QS Shad:27.; QS al-Furqaan: 45-50 dan QS al-Baqarah: 204-206.
2.3 Menerapkan perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup sebagaimana terkandung dalam QS ar-Ruum: 41-42, QS al-A’raaf: 56-58 dan QS Shad:27, QS al-Furqaan: 45-50 dan QS al-Baqarah: 204-206.
Kelas XI, Semester 2
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan al-Hadis tentang pola hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa
1.1 Mengartikan QS al-Qashash: 79-82; QS al-Israa’: 26-27, 29-30, QS al-Baqarah : 177 dan hadis tentang hidup sederhana dan perintah menyantuni para dhuafa
1.2 Menjelaskan kandungan QS al-Qashash: 79-82; QS al-Israa’: 26-27, 29-30, QS al-Baqarah : 177 dan hadis tentang hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa
1.3 Mengidentifikasi perilaku orang – orang yang mengamalkan QS al-Qashash: 79-82; QS al-Israa’: 26-27, 29-30, QS al-Baqarah : 177 dan hadis tentang hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa
1.4 Menerapkan prilaku hidup sederhana dan menyantuni kaum dhuafa QS al-Qashash: 79-82; QS al-Israa’: 26-27, 29-30, QS al-Baqarah : 177 dan hadis tentang hidup sederhana dan perintah menyantuni para dhuafa
al-Quran Hadis MA 9
2. Memahami ayat-ayat al-Qur'an tentang berkompetisi dalam kebaikan.
2.1 Mengartikan QS al-Baqarah :148; QS al-Faathir : 32 dan QS an-Nahl : 97
2.2 Menjelaskan kandungan QS al-Baqarah :148 ; QS al-Faathir : 32 dan QS an-Nahl : 97
2.3 Menceritakan perilaku orang yang mengamalkan QS al-Baqarah :148 ; QS al-Faathir : 32 dan QS an-Nahl : 97
2.4 Mengidentifikasi hikmah perilaku berkompetisi dalam kebaikan.
2.5 Menerapakan prilaku berkompetisi dalam kebaikan. seperti terkandung dalam QS al-Baqarah :148 ; QS al-Faathir : 32 dan QS an-Nahl : 97
3. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang amar ma'ruf nahi munkar
3.1 Mengartikan QS Ali Imraan : 104 dan hadis tentang amar ma'ruf nahi munkar.
3.2 Menjelaskan kandungan QS Ali Imraan : 104 dan hadis tentang amar ma'ruf nahi munkar.
3.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS Ali Imraan : 104 dan hadis tentang amar ma'ruf nahi munkar.
3.4 Melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar seperti terkandung dalam QS Ali Imraan : 104 dan hadis tentang amar ma'ruf nahi munkar dalam kehidupan sehari-hari.
4. Memahami ayat al-Qur'an dan Hadis tentang ujian dan cobaan
4.1 Mengartikan QS al-Baqarah: 155 dan hadis tentang ujian dan cobaan.
4.2 Menjelaskan kandungan QS al-Baqarah: 155 dan hadis tentang ujian dan cobaan.
4.3 Menunjukkan perilaku orang yang tabah dan sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan sebagaimana terkandung dalam QS al-Baqarah: 155 dan hadis tentang ujian dan cobaan.
4.4 Menerapkan perilaku tabah dan sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan seperti yang terkandung dalam QS al-Baqarah: 155 dan hadis tentang ujian dan cobaan.
al-Quran Hadis MA 10
Kelas XII, Semester 1
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan al-hadis tentang kewajiban berdakwah.
1.1 Mengartikan QS an-Nahl: 125; QS asy-Syu’araa: 214-216, al-Hijr: 94-96, dan Hadis tentang kewajiban berdakwah.
1.2 Menjelaskan kandungan QS an-Nahl: 125; QS asy-Syu’araa: 214-216, al-Hijr: 94-96, dan Hadis tentang kewajiban berdakwah.
1.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS an-Nahl: 125; QS asy-Syu’araa: 214-216, al-Hijr: 94-96, dan Hadis tentang kewajiban berdakwah.
1.4 Menerapkan strategi berdakwah seperti yang terkandung dalam QS an-Nahl: 125; QS asy-Syu’araa: 214-216, al-Hijr: 94-96; dan Hadis tentang berdakwah dalam kehidupan sehari-hari.
2. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan al-hadis tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat
2.1 Mengartikan QS at-Tahriim: 6, QS Thaha: 132; QS al-An’aam: 70; QS an-Nisaa’ :36 dan QS Huud:117-119 dan hadis tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.
2.2 Menjelaskan kandungan QS at-Tahriim: 6, QS Thaha: 132; QS al-An’aam: 70;QS an-Nisaa’ :36 dan QS Huud:117-119 dan hadis tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.
2.3 Mengidentifikasi perilaku orang yang mengamalkan QS at-Tahriim: 6, QS Thaha: 132;QS al-An’aam: 70;QS an-Nisaa’ :36 dan QS Huud:117-119 dan hadis tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.
2.4 Menerapkan tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat seperti yang terkandung dalam QS at-Tahriim: 6, QS Thaha: 132;QS al-An’aam: 70;QSan-Nisaa’ :36 dan QS Huud:117-119 dan hadis tentang tanggung jawab manusia dalam kehidupan sehari-hari
al-Quran Hadis MA 11
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
3. Memahami ayat-ayat al-Qur’an dan hadis tentang berlaku adil dan jujur
3.1 Mengartikan QS al-Maa’idah: 8-10; QS an-Nahl:90-92; QS an-Nisaa’: 105 dan hadis tentang berlaku adil dan jujur.
3.2 Menjelaskan kandungan QS al-Maa’idah: 8-10; QS an-Nahl:90-92; QS an-Nisaa’: 105 dan hadis tentang berlaku adil dan jujur.
3.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS al-Maa’idah: 8-10; QS an-Nahl:90-92; QS an-Nisaa’: 105 dan hadis tentang berlaku adil dan jujur
3.4 Menerapkan perilaku adil dan jujur dalam perkataan dan perbuatan seperti terkandung dalam QS al-Maa’idah: 8-10; QS an-Nahl:90-92; QS an-Nisaa’: 105 dan hadis tentang berlaku adil dan jujur
Kelas XII, Semester 2
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang toleransi dan etika pergaulan
1.2 Mengartikan QS al-Kaafiruun: 1-6; QS Yuunus: 40-41; QS al-Kahfi: 29; QS al-Hujuraat: 10-13 dan hadis tentang etika pergaulan.
1.3 Menjelaskan kandungan QS al-Kaafiruun: 1-6; QS Yuunus: 40-41;QS al-Kahfi: 29; QS al-Hujuraat: 10-13 dan hadis tentang etika pergaulan.
1.4 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS al-Kaafiruun: 1-6; QS Yuunus: 40-41;QS al-Kahfi: 29; QS al-Hujuraat: 10-13 dan hadis tentang etika pergaulan.
1.5 Menerapkan perilaku bertoleransi dan beretika dalam pergaulan seperti yang terkandung dalam QS al-Kaafiruun: 1-6; QS Yuunus: 40-41;QS al-Kahfi: 29; QS al-Hujuraat: 10-13 dan hadis tentang etika pergaulan dalam kehidupan sehari-hari.
al-Quran Hadis MA 12
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
2. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang etos kerja
2.1 Mengartikan QS al-Mujaadalah: 11; QS al-Jumuu’ah 9-11; QS al-Qashash :77 dan hadis etos kerja
2.2 Menjelaskan kandungan QS al-Mujaadalah: 11; QS al-Jumuu’ah 9-11; QS al-Qashash :77 dan hadis etos kerja
2.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS al-Mujaadalah: 11; QS al-Jumuu’ah 9-11; QS al-Qashash :77 dan hadis etos kerja
2.4 Menerapkan perilaku beretos kerja seperti yang terkandung dalam QS al-Mujaadalah: 11; QS al-Jumuu’ah 9-11; QS al-Qashash :77 dan hadis etos kerja.
3. Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang makanan yang halal dan baik
3.1 Menerjemahkan QS al-Baqarah:168-169 : QS al-Baqarah 172-173 dan hadis tentang makanan yang halal dan baik.
3.2 Menjelaskan kandungan QS al-Baqarah:168-169 : QS al-Baqarah 172-173 dan hadis tentang makanan yang halal dan baik.
3.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS al-Baqarah:168-169 : QS al-Baqarah 172-173 dan hadis tentang makanan yang halal dan baik.
3.4 Mengidentifikasi makanan yang halal dan baik seperti terkandung dalam QS al-Baqarah:168-169 : QS al-Baqarah 172-173 dan hadis tentang makanan yang halal dan baik.
3.5 Menerapkan kandungan QS al-Baqarah:168-169 : QS al-Baqarah 172-173 dan hadis tentang makanan yang halal dan baik dalam kehidupan sehari-hari.
al-Quran Hadis MA 13
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
4. Memahami ayat-ayat al-Qur'an tentang ilmu pengetahuan dan teknologi
4.1 Menerjemahkan QS al-‘Alaq: 1-5, QS Yuunus: 101; QS al-Baqarah: 164.
4.2 Menjelaskan kandungan QS al-‘Alaq: 1-5; QS Yuunus: 101; QS al-Baqarah: 164.
4.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS al-‘Alaq: 1-5, QS Yuunus: 101; QS al-Baqarah: 164.
4.4 Melakukan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti terkandung dalam QS al-‘Alaq: 1-5, QS Yuunus: 101; QS al-Baqarah: 164.
al-Quran Hadis MA 14
BAB V MATERI Kelas X Semester 1
1. Pengertian al-Qur’an
Secara etimologi al-Quran berarti bacaan atau yang dibaca. Sedangkan secara terminologi ada beberapa pengertian antara lain:
a. Menurut Muhammad Abd. Azim az-Zarqoni :
Kitab yang menjadi mukjizat yang diturunkan pada Nabi Muhammad tertulis dalam mushaf disampaikan secara mutawatir dan memebacanya merupakan ibadah
b. Menurut Syeikh Muhammad Khudari Beik
Firman Allah yang berbahasa Arab diturunkan pada Nabi Muhammad untuk difahami isisnya dan diingat selalu, disampaikan kepada kita secara mutawatir ditulis dengan mushaf dimulai surat al-Fatihah diakhiri surat an-Nas
c. Menurut Syekh Muhammad Abduh
Bacaan yang telah ditulis dalam mushaf yang terjaga dalam hafalan-hafalan umat Islam.
2. Kemukjizatan al-Qur’an
a. Segi bahasa adanya kesinambungan pemakaian kata keindahan susunan kata dan bentuk-bentuk kalimatnya
b. Isi pemberitaannya mengungkapkan kisah-kisah sejarah masa lalu yang tidak dapat didokumentasikan oleh sejarah. mengungkapkan peristiwa-peristiwa yang akan terjadi baik di dunia atau di akhirat memberikan isyarat keilmuan
3. Isi Pokok al-Qur’an
Isi pokok al-Quran di antaranya adalah
a. akidah (QS. al-Ikhlas 1-4)
b. akhlak (QS. al-Qolam 4
c. hukum (QS. al-Maidah 105)
d. ibadah dan muamalah (QS. adz-Dariyat 56 dan al-Baqarah 282)
e. sejarah (QS. al-Furqon 37-39)
f. dasar-dasar sains (QS. al-Waqiah 71-72)
4. Fungsi al-Quran
a. sumber pokok ajaran Islam (QS. an-Nisa:105)
b. peringatan dan pelajaran bagi manusia (QS. Asyura: 7)
5. Cara mencari ayat dan surat dalam al-Qur’an
al-Quran Hadis MA 15
Ada beberapa kitab yang digunakan dalam mencari ayat-ayat a-Qur’an diantaranya adalah al-Mujmam al-Mufahras li al-Fadil Qur’an al-Karim karya Muhammad Fu’ad Abdul Baqi dan kitab Fathur Rohman li Thalibi ayat al-Qur’an karya Ilmi Zadah Faidhullah al-Hasani selain menggunakan kitab-kitab tersebut dapat juga memanfaatkan teknologi komputer, misalnya menggunakan program The Holy Qur’an (CD al-Quran)
6. Ayat-ayat al-Quran tentang manusia dan tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi misalnya QS al-Mu’minuun:12-14; QS al-Nahl:78; QS al-Baqarah:30 dan QS adz-Dzaariyat: 56
7. Ayat-ayat al-Quran tentang demokrasi misalnya QS Ali Imraan 159 dan QS asy-Syuura: 38.
Kelas X Semester 2
1. Istilah-istilah Hadis
a. Hadis secara bahasa adalah sesuatu yang baru (al-jadid) dan juga diartikan sebagai berita (al-khabar) Secara istilah menurut para ahli hadis adalah perkataan-perkataan, perbuatan-perbuatan dan hal ikhwal nabi Muhammad SAW. Sedangkan menurut para ahli ushul fikih adalah segala perkataan, perbuatan dan taqrir Nabi Muhammad SAW yang berhubungan dengan hukum syara’
b. Sunnah secara bahasa artinya jalan atau adat kebiasaan dan secara istilah menurut ahli hadis adalah segala yang bersumber dari nabi baik perkataan, perbuatan, tarir, perangai, budi pekerti, perjalanan hidup sebelum diangkat maupun sesudah diangkat menjadi rasul. Sedang menurut ahli ushul fikih segala yang diwariskan Nabi selain al-Quran yang pantas dijadikan dalil bagi hukum syara.
c. Khabar secara bahasa berita, informasi dan secara istilah adalah suatu berita yang berasal dari Nabi, Sahabat dan Tabiin.
d. Atsar secara bahasa berarti bekas atau dampak, secara istilah segalah yang diriwayatkan dari Sahabat dan boleh juga disandarkan pada Nabi SAW.
2. Unsur-unsur hadis
a. Sanad secara bahasa adalah sandaran atau tempat bersandar sedang menurut istilah adalah silsilah perowi yang menukilkan hadis dari sumbernya yang pertama.
b. Matan secara bahasa punggung jalan (muka jalan), secara istilah adalah penghujung sanad atau sabda Nabi yang disebutkan oleh sanad.
c. Rawi adalah orang yang menyampaikan hadis kepada orang lain yang menjadi rangkaian berikutnya
d. Rijalul Hadis adalah tokoh-tokoh terkemuka periwayat hadis yang diakui keabsahannya dalam bidang hadis.
3. Fungsi hadis terhadap al-Quran
a. Penjelas al-Quran (bayan al-tafsir)
al-Quran Hadis MA 16
b. Memperkuat al-Qur’an (bayan al-taqrir)
c. menetapkan hukun (bayan al-tasyri’)
4. Pembagian Hadis/Sunnah
a. Sunah qouliyah (perkataan Nabi)
b. Sunah fi’liyah (perbuatan Nabi)
c. Sunah Taqririyah (ketetapan Nabi)
Secara kualitas hadis dibagi menjadi shohih, hasan dhoif, dan secara kuantitas dibagi menjadi mutawatir, ahad, masyhur, aziz
5. Ayat-ayat al-Quran dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah.
QS al-An’aam: 162-163                
   
Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagiNya; dan demikian Itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)". QS al-Bayyinah: 5               
  
Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian Itulah agama yang lurus. Kelas XI Semester 1
1. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang nikmat Allah dan cara mensyukurinya
QS az-Zuhruf: 9-13             
            
              
             
              
Dan sungguh jika kamu tanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?", niscaya mereka akan menjawab: "Semuanya diciptakan oleh yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui".Yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat menetap dan Dia membuat jalan-jalan di atas bumi untuk kamu supaya kamu mendapat petunjuk. Dan
al-Quran Hadis MA 17
yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti Itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur). Dan yang menciptakan semua yang berpasang-pasangan dan menjadikan untukmu kapal dan binatang ternak yang kamu tunggangi. Supaya kamu duduk di atas punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila kamu telah duduk di atasnya; dan supaya kamu mengucapkan: "Maha suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi Kami Padahal Kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, QS al-’Ankabuut:17                
             
Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu adalah berhala, dan kamu membuat dusta. Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezki kepadamu; Maka mintalah rezki itu di sisi Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. hanya kepada- Nyalah kamu akan dikembalikan.
2. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang kewajiban menjaga kelestarian lingkungan hidup
QS ar-Ruum: 41-42              
               
 
Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). Katakanlah: "Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)." QS. al-A’raaf: 56-58               
              
              
             
         
Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah Amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, Maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. seperti Itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, Mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran.
al-Quran Hadis MA 18
Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana. Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (Kami) bagi orang-orang yang bersyukur. QS Shad:27                 
 
Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, Maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. QS al-Furqaan: 45-50                 
              
              
             
         
45. Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia memanjangkan (dan memendekkan) bayang-bayang dan kalau Dia menghendaki niscaya Dia menjadikan tetap bayang-bayang itu, kemudian Kami jadikan matahari sebagai petunjuk atas bayang-bayang itu, 46. kemudian Kami menarik bayang-bayang itu kepada kami dengan tarikan yang perlahan-lahan. 47. Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha. 48. Dia lah yang meniupkan angin (sebagai) pembawa kabar gembira dekat sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); dan Kami turunkan dari langit air yang Amat bersih, 49. agar Kami menghidupkan dengan air itu negeri (tanah) yang mati, dan agar Kami memberi minum dengan air itu sebagian besar dari makhluk Kami, binatang-binatang ternak dan manusia yang banyak. 50. dan Sesungguhnya Kami telah mempergilirkan hujan itu diantara manusia supaya mereka mengambil pelajaran (dari padanya); Maka kebanyakan manusia itu tidak mau kecuali mengingkari (nikmat). QS al-Baqarah: 204-206.                
               
                
204. dan di antara manusia ada orang yang ucapannya tentang kehidupan dunia menarik hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi hatinya, Padahal ia adalah penantang yang paling keras. 205. dan apabila ia berpaling (dari kamu), ia berjalan di bumi untuk Mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak, dan Allah tidak menyukai kebinasaan. 206. dan apabila dikatakan kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", bangkitlah kesombongannya yang menyebabkannya berbuat
al-Quran Hadis MA 19
dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahannam. dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya. Kelas XI Semester 2
1. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang pola hidup sederhana dan menyantuni para dhuafa misalnya
QS al-Qashash: 79-82;               
              
            
              
           
               
79. Maka keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya. berkatalah orang-orang yang menghendaki kehidupan dunia: "Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada Karun; Sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar". 80. berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu: "Kecelakaan yang besarlah bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan tidak diperoleh pahala itu, kecuali oleh orang- orang yang sabar". 81. Maka Kami benamkanlah Karun beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya suatu golonganpun yang menolongnya terhadap azab Allah. dan Tiadalah ia Termasuk orang-orang (yang dapat) membela (dirinya). 82. dan jadilah orang-orang yang kemarin mencita-citakan kedudukan Karun itu, berkata: "Aduhai, benarlah Allah melapangkan rezki bagi siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hambanya dan menyempitkannya; kalau Allah tidak melimpahkan karunia-Nya atas kita benar-benar Dia telah membenamkan kita (pula). Aduhai benarlah, tidak beruntung orang- orang yang mengingkari (nikmat Allah)". QS al-Israa’: 26-27, 29-30,              
       
26. dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. 27. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.               
            
29. dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya, karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal. 30. Sesungguhnya
al-Quran Hadis MA 20
Tuhanmu melapangkan rezki kepada siapa yang Dia kehendaki dan menyempitkannya; Sesungguhnya Dia Maha mengetahui lagi Maha melihat akan hamba-hamba-Nya. QS al-Baqarah : 177               
          
          
              
   
177. bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi Sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari Kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. mereka Itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka Itulah orang-orang yang bertakwa.
2. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang berkompetisi dalam kebaikan misalnya
QS al-Baqarah :148;                   
   
148. dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah (dalam membuat) kebaikan. di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. QS al-Faathir : 32              
         
32. kemudian kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang Menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan diantara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah. yang demikian itu adalah karunia yang Amat besar. QS an-Nahl : 97               
    
al-Quran Hadis MA 21
97. Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam Keadaan beriman, Maka Sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan Sesungguhnya akan Kami beri Balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.
3. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang amar ma’ruf nahi munkar misalnya QS Ali Imraan : 104
             
 
104. dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar[217]; merekalah orang-orang yang beruntung.
4. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang ujian dan cobaan misalnya QS al-Baqarah: 155
           
 
155. dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. Kelas XII Semester 1
1. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang kewajiban berdakwah misalnya
QS an-Nahl: 125;                
         
125. serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah[845] dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. QS asy-Syu’araa: 214-216,           
       
214. dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat, 215. dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, Yaitu orang-orang yang beriman. 216. jika mereka mendurhakaimu Maka Katakanlah: "Sesungguhnya aku tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan"; al-Hijr: 94-96           
al-Quran Hadis MA 22
         
94. Maka sampaikanlah olehmu secara terang-terangan segala apa yang diperintahkan (kepadamu) dan berpalinglah dari orang-orang yang musyrik. 95. Sesungguhnya Kami memelihara kamu daripada (kejahatan) orang-orang yang memperolok-olokkan (kamu), 96. (yaitu) orang-orang yang menganggap adanya Tuhan yang lain di samping Allah; Maka mereka kelak akan mengetahui (akibat-akibatnya).
2. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang tanggung jawab terhadap keluarga dan masyarakat misalnya
QS at-Tahriim: 6,             
         
6. Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. QS Thaha: 132;               
132. dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezki kepadamu, kamilah yang memberi rezki kepadamu. dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa. QS al-An’aam: 70;               
                 
              

70. dan tinggalkan lah orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main dan senda gurau, dan mereka telah ditipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Al-Quran itu agar masing-masing diri tidak dijerumuskan ke dalam neraka, karena perbuatannya sendiri. tidak akan ada baginya pelindung dan tidak pula pemberi syafa'at selain daripada Allah. dan jika ia menebus dengan segala macam tebusanpun, niscaya tidak akan diterima itu daripadanya. mereka Itulah orang-orang yang dijerumuskan ke dalam neraka. bagi mereka (disediakan) minuman dari air yang sedang mendidih dan azab yang pedih disebabkan kekafiran mereka dahulu. QS an-Nisaa’ :36
al-Quran Hadis MA 23
             
             
       
36. sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, Ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri, QS Huud:117-119             
                
        
117. dan Tuhanmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan. 118. Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka Senantiasa berselisih pendapat, 119. kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Tuhanmu. dan untuk Itulah Allah menciptakan mereka. kalimat Tuhanmu (keputusan-Nya) telah ditetapkan: Sesungguhnya aku akan memenuhi neraka Jahannam dengan jin dan manusia (yang durhaka) semuanya.
3. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang berlaku adil dan jujur msalnya
QS al-Maa’idah: 8-10;              
                 
             
    
8. Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu Jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk Berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.9. Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan yang beramal saleh, (bahwa) untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.10. Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu adalah penghuni neraka. QS an-Nahl:90-92;
al-Quran Hadis MA 24
            
            
              
             
                  
 
90. Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) Berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. 91. dan tepatilah Perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat. 92. dan janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian) mu sebagai alat penipu di antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari golongan yang lain. Sesungguhnya Allah hanya menguji kamu dengan hal itu. dan Sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu perselisihkan itu. QS an-Nisaa’: 105                

105. Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat. Kelas XII Semester 2
1. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang toleransi dan etika pergaulan misalnya
QS al-Kaafiruun: 1-6;                
               
1. Katakanlah: "Hai orang-orang kafir, 2. aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. 3. dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. 4. dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, 5. dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. 6. untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku."
al-Quran Hadis MA 25
QS Yuunus: 40-41;                
              
40. di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepada Al Quran, dan di antaranya ada (pula) orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan. 41. jika mereka mendustakan kamu, Maka Katakanlah: "Bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. kamu berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan akupun berlepas diri terhadap apa yang kamu kerjakan". QS al-Kahfi: 29;                
             
  
29. dan Katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; Maka Barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan Barangsiapa yang ingin (kafir) Biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek. QS al-Hujuraat: 10-13                  
               
        
11. Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh Jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh Jadi yang direndahkan itu lebih baik. dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan Barangsiapa yang tidak bertobat, Maka mereka Itulah orang-orang yang zalim.
2. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang etos kerja misalnya
QS al-Mujaadalah: 11;                
              
 
11. Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan
al-Quran Hadis MA 26
apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. QS al-Jumuu’ah 9-11;                
              
       
9. Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. 10. apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. QS al-Qashash :77               
               
77. dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.
3. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang makanan yang halal dan baik misalnya
QS al-Baqarah:168-169 :                
             
168. Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.169. Sesungguhnya syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui. QS al-Baqarah 172-173             
              
              
172. Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah.173. Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah tetapi Barangsiapa dalam Keadaan terpaksa (memakannya) sedang Dia tidak menginginkannya
al-Quran Hadis MA 27
dan tidak (pula) melampaui batas, Maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
4. Ayat-ayat al-Quran dan Hadis tentang ilmu pengetahuan dan teknologi misalnya
QS al-‘Alaq: 1-5,                
        
1. bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan, 2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. 3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah, 4. yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam, 5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. QS Yuunus: 101;                
101. Katakanlah: "Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan Rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman". QS al-Baqarah: 164.               
                 
          
164. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.
al-Quran Hadis MA 28
DAFTAR PUSTAKA
1. Al-Qur’an Terjemah Departemen Agama RI
2. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 2 Tahun 2008
3. Buku Paket Quran Hadits Madrasah Aliyah Kelas X, XI dan XII Kanwil Depag Prov. Jateng

0 komentar:

Posting Komentar